
Shockbreaker atau peredam kejut merupakan sebuah komponen pada kendaraan bermotor berbentuk tabung yang memilik fungsi menyerap atau meredam guncangan akibat gerakan.
Pada kendaraan bermotor seperti mobil dan motor, shockbreaker memiliki peran yang amat penting dalam mengurangi efek dari kasarnya permukaan jalan saat kendaraan sedang melaju.
Jika sebuah kendaraan tidak menggunaan shockbreaker, bisa dipastikan kendaraan tersebut tidak akan stabil dan mengalami guncangan terutama ketika melewati jalanan bergelombang ataupun berlubang.
Ada kalanya shockbreaker harus diganti jika kendaraan tersebut telah berusia lebih dari 5 tahun dan 3 tahun untuk kendaraan yang rutin digunakan. Namun itu semua tergantung perawatan dan penggunaan kendaraan, sebab terkadang terdapat pula shockbreaker yang masih bertahan hingga 7 tahun.
Jika kondisi shockbreaker kendaraan rusak atau tubuh terasa terpantul saat kendaraan melewati jalanan berlubang, maka shockbreaker harus segera diganti. Agar tidak salah dalam memilihnya, mari simak beberapa tips memilih shockbreaker yang baik dan benar berikut ini:
1. Pertimbangkan Merek
Tips pertama yang perlu dilakukan saat memilih shockbreaker adalah merek dari shockbreaker itu sendiri.
Shockbreaker haruslah berasal dari merek terkenal dan tentunya telah terjamin kualitasnya. Dengan begitu, pembeli tidak perlu khawatir akan produk yang dipilih serta mengurangi resiko produk gagal.
Sebagai referensi, tidak ada salahnya untuk bertanya pada seseorang yang telah berpengalaman atau ahli otomotif agar tidak salah saat memilih shockbreaker yang sesuai dengan jenis kendaraan.
2. Kode Shockbreaker
Hal berikutnya yang juga harus diperhatikan ketika memilih shockbreaker berikutnya yakni memperhatikan kode yang tertera pada shockbreaker. Kode tersebut merupakan nomor yang terukir menggunakan teknologi tinggi berupa laser.
Tidak heran jika hasil ukiran kode nomor yang terpahat pada shockbreaker akan terlihat rapi dan halus.
Namun, pembeli juga harus waspada jika ditemukan kode yang terdapat pada shockbreaker terlihat tidak rata atau tidak rapi serta dicat berbeda. Bisa jadi shockbreaker tersebut palsu dan sebaiknya jangan membeli shockbreaker tersebut.
3. Jenis Shockbreaker
Ada beragam jenis shockbreaker yang tersedia di pasaran. Untuk itu tidak ada salahnya mengetahui jenis-jenis shockbreaker agar sesuai dengan jenis kendaraan.
Model shockbreaker untuk motor misalnya, tentu berbeda dengan shockbreaker yang dimiliki mobil.
Shockbreaker motor juga terbagi lagi menjadi dua jenis yakni jenis double action dan single action. Kedua jenis shockbreaker ini dapat diketahui dengan cara menarik shockbreaker dari posisi awal hingga sedikit lebih memanjang.
Sedangkan untuk mobil, jika dilihat dari materialnya shockbreaker terbagi menjadi 2 jenis yakni material gas dan material oli. Tentu saja keduanya mempunyai perbedaan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Shockbreaker dengan material gas mempunyai karakteristik keras dan sangat cocok digunakan oleh pengguna yang suka dengan mobil agresif. Sementara shockbreaker bermaterial oli, berkarakteristik empuk saat kondisi menekan dan akan terasa sedikit berat ketika ditarik.
4. Bentuk Ring
Setiap shockbreaker terdapat ring pada bagian bawah ataupun di bagian atas. Pada shockbreaker baru, ring akan terlihat melingkar, halus, dan mengkilap. Dengan memperhatikan bagian tersebut dapat dipastikan jika shockbreaker bukanlah barang bekas.
Jika ditemukan ring atau anting shockbreaker sudah tidak terlalu mengkilap serta tidak membentuk lingkaran sempurna, bisa jadi shockbreaker tersebut merupakan barang bekas.
5. Perhatikan Bagian Badan
Selain memeriksa bagian anting atau ring, bagian yang tak luput untuk diperhatikan yakni badan shockbreaker. Meskipun terkadang bagian ini agak sulit terlihat akibat tertutup oleh pegas, sebagai pembeli tidak ada salahnya untuk memperhatikan bagian badan shockbreaker dengan teliti.
Jika ditemukan goresan di bagian batang atau badan shockbreaker, bisa jadi shockbreaker tersebut merupakan produk gagal atau reject yang dijual. Ada baiknya untuk tidak membeli shockbreaker tersebut dan sebaiknya pilih shockbreaker dengan badan mengkilap.
6. Pertimbangkan Harga
Hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan ketika memilih shockbreaker yakni dengan mempertimbangkan harga. Harga shockbreaker juga bervariasi, tergantung dari merek, model, dan material pembuatannya.
Sebagai perbandingan, tidak ada salahnya untuk mencari tahu harga shockbreaker yang dibutuhkan dari satu toko ke toko lainnya. Jangan tergiur dengan harga shockbreaker yang murah. Bisa jadi shockbreaker tersebut merupakan barang palsu atau bekas yang tentunya memiliki kualitas rendah.
Demikian beberapa tips memilih shockbreaker yang baik dan benar. Agar shockbreaker yang dipilih memiliki kualitas yang telah terjamin, pastikan untuk membeli di toko terpercaya dan terkenal dengan keaslian produknya.