Reel pancing merupakan bagian paling penting dari sebuah alat pancing. Reel pancing sendiri adalah sebuah alat yang berguna menahan serta mengulurkan tali pancing pada saat sedang memancing ikan.
Pada reel pancing terdapat semacam mekanisme rem yang dapat memperlambat ataupun menahan ikan yang terjerat kail ketika memakan umpan. Reel pancing juga mempunyai pegangan untuk memutar tali pancing dan juga braket yang berfungsi mengencangkan alat ke joran.
Sebagai pemula atau yang baru mencoba kegiatan memancing, wajib mengetahui tips memilih reel pancing agar kegiatan memancing dapat berjalan dengan baik. Mari simak penjelasannya di bawah ini!
1. Ketahui Ukuran Reel Pancing
Tips pertama ketika memilih reel pancing yakni dengan mengetahui ukuran reel pancing. Ukuran reel pancing menentukan lokasi pemancingan dan juga jenis ikan yang akan dipancing nantinya. Ada beragam jenis ukuran reel pancing yang dapat dipilih dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan, antara lain:
- Ukuran 500-1.000, cocok digunakan untuk lokasi memancing misal rawa, kolam pemancingan, sungai, atau danau.
- Ukuran 1.000-2.500, cocok digunakan untuk lokasi memancing misal, sungai, rawa, danau, kolam, muara, atau tepian pantai.
- Ukuran 2.500-3.000, cocok digunakan untuk lokasi memancing misal, tepi pantai dan sungai.
- Ukuran di atas 4.000, cocok digunakan untuk lokasi memancing di laut.
2. Perhatikan Kualitas Drag Sistem Reel Pancing
Sebuah reel pancing memiliki drag yang berfungsi memberikan tekanan pada ikan yang terjerat oleh pancing. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih reel pancing dengan drag yang baik. Pilihlah reel pancing dengan drag yang mulus dan non-konstriktif.
Selain itu, disarankan untuk tidak melakukan penyetingan di bagian drag hingga maksimal atau sampai mati. Jika dilakukan akan terjadi kerusakan pada gear yang ada di dalam reel.
Bagi pemancing yang menggunakan teknik popping, sebaiknya gunakan drag yang mempunyai berat di atas 10 kg. Hal ini bertujuan untuk menghindari ikan masuk ke dalam karang.
3. Perhatikan Gear Rasio Reel Pancing
Tips berikutnya ketika memilih reel pancing adalah dengan menentukan gear ratio reel pancing. Dengan mengetahui gear ratio reel, akan diketahui berapa banyak putaran lengkap pada spool hingga dapat membuat satu putaran handle dengan tepat.
Misalnya, untuk gear ratio 3:1 memiliki arti 10 berputar sebanyak 3 kali untuk setiap kali memutar pegangan atau handle.
Bagi seorang pemula dan ingin memiliki sebuah reel pancing, sebaiknya pilih model kecepatan sedang seperti 4 : 1 atau 4,5 : 1. Akan tetapi bagi yang ingin memiliki lebih dari satu reel pancing, pilih model kecepatan rendah dan kecepatan tinggi sehingga dapat digunakan untuk semua kondisi.
4. Material Penyusunnya
Pada saat memilih reel pancing perhatikan bahan atau material penyusunnya. Sebuah reel dapat dikatakan berkualitas apabila material pembuatnya memiliki karakteristik yang kuat dan tidak mudah mengalami karat.
Umumnya reel pancing terbuat dari bahan alumunium anodized atau grafit. Material ini terkenal cukup kuat serta memiliki bobot yang ringan, sehingga cocok digunakan untuk reel pancing.
Namun ada juga reel pancing yang terbuat dari metal anti karat. Reel jenis ini biasanya cukup berat dan kuat, cocok untuk memancing ikan besar. Terdapat pula reel pancing berbahan babet atau babbitt yakni bahan magnesium yang terkenal dengan kualitasnya, memiliki bobot yang ringan, serta tidak mudah mengalami karat.
5. Mencocokan Reel Dengan Joran
Saat memilih alat pancing, tentu saja besarnya reel harus disesuaikan dengan ukuran joran. Reel yang dipilih harus memiliki kekuatan yang sama dengan joran, sehingga tidak terjadi kerusakan atau kegagalan ketika sedang memancing, terutama ikan ukuran besar.
Jika berencana memancing ikan dengan ukuran besar, sudah tentu membutuhkan reel yang kuat dan mampu menghasilkan gaya tarik yang besar. Kekuatan reel pancing harus sesuai dengan besarnya joran yang dipilih agar seimbang.
Selain itu, besarnya kapasitas reel pancing juga menentukan besarnya benang pancing yang dapat digulung. Muatan atau kapasitas gulungan reel ditentukan dari seberapa kuat tali pancing yang digulung pada reel pancing.
6. Perhatikan Spool Reel Pancing
Bagian yang tidak kalah penting untuk diperhatikan ketika memilih reel pancing adalah spool reel. Spool memiliki fungsi sebagai pegangan senar atau benang pancing dan juga mengatur jarak lemparan dan kehalusan benang pancing.
Spool umumnya terbuat dari material alumunium anodized dan grafit. Grafit sendiri memiliki bobot yang ringan dibandingkan dengan alumunium. Namun untuk yang memilih kekuatan besar, material alumunium dapat menjadi pilihan yang tepat.
Demikian beberapa tips memilih reel pancing yang dapat dijadikan sebagai acuan agar tidak salah memilih. Semoga bermanfaat.