Pemakaian tabung gas elpiji pada dasarnya aman, terutama karena produksinya sesuai standar.
Standar keamanan pada perancangan jenis tabung gas ini pun termasuk ketat dan tinggi.
Selama penggunaan dan penyimpanannya benar pun, tabung gas tidak mudah meledak.
Ledakan hanya akan terjadi ketika tabung gas mengalami kerusakan regulator, selang yang getas, dan kebocoran.
Tekanan pada tabung gas elpiji dirancang hanya 8 bar, sedangkan ledakan dari tabung gas baru akan terjadi bila tekanan di atas 7000 bar.
Meski begitu, tetap waspadai risiko ledakan pada tabung gas dan ketahui sederet tanda-tanda tabung gas akan meledak seperti di bawah ini.
1. Gas Bunyi Mendesis
Tanda utama dan yang umum terjadi bahwa tabung gas akan meledak adalah terdengar bunyi mendesis dari tabung gas tersebut.
Pemasangan regulator yang keliru atau kurang tepat menjadi salah satu faktor pemicu gas bunyi mendesis.
Atau, bisa juga bunyi desisan dari tabung gas dikarenakan adanya komponen tabung gas maupun kompor gas yang rusak.
Bila sudah mendengar gas bunyi atau suara desisan ada di sekitar tungku, jangan nyalakan kompor.
Menyalakan kompor gas saat tabung gas mengeluarkan suara mendesis justru memicu ledakan.
Selama kompor tidak dinyalakan dan area penempatan tabung gas aman, maka tabung gas tidak mudah meledak.
Jadi saat mendengar desisan dari tabung gas, segera cek regulator dan selangnya untuk memperbaiki.
2. Gas Lebih Cepat Habis
Gas lebih cepat habis memiliki dua kemungkinan penyebab; yang pertama adalah isi tabung gas baru yang memang jauh lebih sedikit daripada seharusnya.
Namun alasan lainnya, gas cepat habis bisa juga disebabkan oleh kebocoran di regulator atau selang yang bila tidak ditindaklanjuti dengan cepat akan memicu ledakan.
Cek segera saat gas cenderung lebih cepat habis, bila terjadi kebocoran segera cabut regulator.
Ketika muncul api, gunakan kain basah untuk menutupnya segera; lakukan pengecekan berulang kali baik sebelum maupun usai pemasangan gas.
3. Bau Gas Menyengat
Tanda lain yang juga sama umumnya adalah bau gas yang tiba-tiba menyengat.
Bila di area dapur dan ruang makan tercium bau gas yang menusuk dari tabung gas itu sendiri, maka waspadai risiko ledakan.
Apabila berada di ruang tertutup dengan kurangnya ventilasi udara, ditambah dengan suhu panas atau adanya sumber api, maka penumpukan gas di ruangan tersebut lama-lama dapat memicu ledakan.
Cek bagian regulator, tabung, dan selang gas untuk mengetahui ada tidaknya kebocoran.
Hindari juga menyalakan kompor gas saat bau gas sangat menyengat karena menyalakan kompor bukan solusi menghilangkan bau gas.
4. Regulator Kendur atau Rusak
Tanda tabung gas bisa meledak adalah mengendur dan rusaknya regulator.
Bila tabung gas masih tetap digunakan pada kondisi ini, ledakan akan lebih berpotensi terjadi.
Saat membiarkan regulator dalam kondisi tersebut, gas yang bocor akan tercampur dan berkumpul di udara yang kemudian semakin berisiko terpapar api atau panas yang memicu ledakan.
Jadi selama gas yang bocor dan keluar dari tabung gas tidak berkumpul di udara dan tidak terkena paparan panas serta api, kondisi akan aman.
Walau terdapat tanda-tanda tabung gas akan meledak, selama tidak menyalakan kompor dan tabung gas pun tidak berada dekat dengan api maupun listrik, maka biasanya akan tetap aman.