Kipas Laptop Berisik: Penyebab dan Cara Mengatasi

Laptop merupakan bagian tak terpisahkan dari rutinitas sehari-hari bagi sebagian besar orang. Mulai dari pelajar hingga pekerja menggunakannya untuk mempermudah pekerjaan. Intensitas penggunaan laptop yang tinggi kadang membuatnya mengeluarkan bunyi berisik saat digunakan.

Hal ini selain mengganggu juga berisiko membuat laptop rusak. Sangat disayangkan bukan jika laptop tiba-tiba rusak, belum lagi ada file berharga yang masih tersimpan di dalamnya. Sebenarnya apa saja penyebab kipas berisik? Dan bagaimana mengatasinya?

Penyebab Kipas Laptop Berisik

Berikut ini beberapa hal yang memicu laptop kipas berisik:

1. Motor Kipas Rusak

Sudah berapa tahun usia laptop Anda? Berapa lama penggunaannya dalam sehari?

Usia bisa menjadi penyebab pasti kenapa kipas laptop Anda rusak. Apalagi jika dalam sehari Anda menggunakannya berjam-jam dengan beban kerja yang berat.

Motor kipas yang rusak akan membuat laptop Anda mengeluarkan suara berisik saat digunakan. Solusinya adalah coba ganti kipas laptop Anda.

Jika Anda tidak bisa melakukannya sendiri, maka bisa meminta bantuan teknisi. Pilih teknisi yang sudah terpercaya dan ganti kipas laptop Anda dengan kipas baru yang berkualitas.

2. Kipas Kotor

Suara berisik yang ditimbulkan saat laptop beroperasi tidak selalu karena rusak. Bisa jadi hanya karena kipas Anda kotor atau kemasukan rambut atau partikel padat lainnya.

Jika ini terjadi coba bersihkan kipas Anda dengan vacuum atau buka laptop Anda dan bersihkan dengan lap. Kipas yang berputar dengan kecepatan tinggi diiringi dengan gesekan dari partikel padat yang menempel akan menghasilkan panas berlebih.

Jika ini dibiarkan, maka bisa menjadi faktor penyebab laptop cepat panas, kinerja menurun, merusak prosesor dan komponen lain di dalamnya. Oleh karenanya segera tuntaskan masalah kecil ini sebelum berkembang menjadi masalah besar.

3. Beban Kerja Ekstra

Kecepatan kipas dipengaruhi oleh intensitas beban kerja laptop. Semakin berat beban kerjanya, kipas akan diperintahkan untuk berputar lebih kencang, sehingga menimbulkan suara yang lebih keras daripada normalnya.

Beberapa pekerjaan yang membebani laptop diantaranya rendering, bermain game, membuka tabs browser dalam jumlah banyak, scanning virus, membuka beberapa aplikasi sekaligus (multitasking), dan lain-lain. Hal ini akan menyebabkan panas berlebih sehingga kipas mengeluarkan suara berisik.

Solusinya adalah buka task manager dengan menekan tombol Ctrl+Alt+Del bersamaan dan lihat aplikasi apa saja yang terbuka, kemudian tutup aplikasi yang tidak Anda perlukan.

Beberapa aplikasi diatur untuk terbuka secara otomatis tiap kali laptop menyala, rubah pengaturannya menjadi manual.

Bila ada beberapa aplikasi yang berjalan sendiri di belakang layar, hal ini juga harus Anda matikan. Dengan begitu laptop Anda tidak memiliki beban seberat sebelumnya.

Selain dengan task manager, Anda bisa juga melakukan defrag sebulan sekali agar laptop Anda bersih dan berjalan secara efisien.

Cara memeriksa suhu laptop, Anda bisa menginstall aplikasi pihak ketiga bernama RealTemp. Sehingga Anda bisa memeriksa suhunya tanpa membongkar laptop.

Cara Mengatasi Kipas Laptop Berisik

1. Pasta Thermal Kering

Prosesor merupakan komponen laptop yang sering panas. Itu sebabnya pada komponen ini diberikan kipas khusus yang berfungsi untuk mendinginkannya.

Di atasnya prosesor diberi pasta thermal yang berfungsi untuk menyalurkan dan membuang panas secara optimal. Jika tidak diberi pasta ini, prosesor akan memiliki celah dengan sistem pendingin, dan celah ini dapat menyebabkan panas.

Oleh sebab itu, diberilah pasta thermal agar dapat menutup celah agar dapat membuang panas dengan optimal. Jika Pasta ini habis atau kering, buka prosesor laptop kemudian bersihkan dari bekas pasta yang sudah mengering, kemudian beri lapisan pasta baru dan tutup kembali chasingnya.

Jangan gunakan cairan lain seperti odol atau minyak goreng karena hal ini justru menyebabkan panas berlebihan pada CPU.

2. Upgrade OS

Umumnya kita menggunakan operating system besutan Microsoft atau Apple yang secara berkala merilis update. Salah satu fungsi update ini diluncurkan adalah menyesuaikan driver hardware dengan operating system agar sesuai.

Seringkali driver dari hardware baru Anda dapat meningkatkan beban kerja kipas laptop, sehingga dapat menimbulkan suara berisik yang tidak diperlukan.

Dengan penyesuaian yang disempurnakan oleh update berkala ini, laptop Anda bisa terhindar dari berbagai macam masalah salah satunya adalah suara berisik dari kipas.

3. Gunakan Software Tambahan

Anda bisa menggunakan software speedfan untuk mengendalikan kecepatan kipas. Hal ini dapat menurunkan suara berisik yang dihasilkan.

Namun Anda tetap perlu mengatur agar kecepatan kipas sesuai dengan beban kerja yang dibebankan pada prosesor.

Jangan sampai Anda menyetel pengaturan kipas terlalu rendah, sehingga membuat laptop Anda cepat panas. Salah satu alasan Anda membutuhkan aplikasi ini dikarenakan settingan default dari driver hardware Anda membuat kipas bekerja di atas kecepatan normal.

4. Gunakan SSD

Solid State Drive (SSD) bekerja lebih efisien daripada putaran cakram magnetik pada Hard Disk Drive (HDD). Karena efisiensi inilah konsumsi daya dan output panas yang dihasilkan oleh perangkat laptop Anda semakin kecil, sehingga putaran kipas yang diperlukan juga semakin kecil.

5. Pendingin Laptop

Menambahkan pendingin laptop external dapat meningkatkan efisiensi dalam pembuangan panas, daripada mengandalkan kipas bawaan dari pabrik.

Pendingin laptop tambahan memiliki kinerja yang lebih efisien, dan suara yang senyap sehingga komputer Anda tetap dingin dan tidak mengeluarkan suara berisik.

Selain itu, kipas pendingin laptop juga dijual di pasaran dengan desain futuristik yang dapat meningkatkan nilai estetik laptop Anda.

Penggunaan kipas tambahan ini juga menyebabkan laptop lebih tinggi, sesuai dengan jarak pandang, sehingga menjaga postur tubuh Anda tetap tegak.