Kelebihan dan Kekurangan Printer Infus

Seiring berjalannya waktu, keberadaan printer telah menjadi bagian penting terutama untuk kegiatan yang berhubungan dengan percetakan dokumen. Agar fungsi printer dapat berjalan dengan baik, printer harus terhubung oleh perangkat komputer atau laptop.

Printer sendiri berasal dari bahasa Inggris yakni “print” yang berarti cetak. Dari nama yang dimilikinya, printer mempunyai fungsi untuk mencetak, dalam hal ini berupa cetak dokumen pada kertas.

Printer pertama dirilis pada tahun 1968 oleh perusahaan Jepang bernama Epson yang diberi nama EP-101. Printer terus mengalami perkembangan hingga pada tahun 1984 muncullah printer laser yang dikeluarkan oleh HP dan dikenal dengan sebutan HP Laserjet.

Printer terus mengalami inovasi hingga pada tahun 2010 dikelurkan printer yang dapat mencetak dalam bentuk 3D. Jenis printer juga beragam cukup sesuaikan dengan kebutuhan.

Mulai dari printer inkjet yang menggunakan tinta cair dengan beragam warna sehingga dapat mencetak dokumen baik berupa teks maupun gambar berwarna.

Terdapat pula printer laserjet yang hanya dapat mencetak satu warna saja yakni hitam karena menggunakan tinta serbuk. Sebab printer ini memiliki cara kerja seperti mesin fotocopy dan dapat mencetak dalam kurun waktu singkat.

Terakhir yakni printer domatrik yakni printer yang digunakan untuk mencetak struk hasil pembelian. Printer ini menggunakan tinta cetak kertas karbon. Tidak sedikit yang menggunakan printer ini karena efisien dan juga hemat biaya.

Saat ini juga telah berkembang printer yang dikenal dengan nama printer infus. Ada beragam merk printer infus yang terdapat di pasaran, mulai dari HP, Epson, Canon, dan Brother. Tinggal pilih sesuai dengan selera dan kebutuhan.

Meskipun begitu, tidak banyak orang tahu jika sebenarnya printer infus memiliki kelebihan dan kekurangan.

Pada dasarnya printer infus tidak berbeda jauh dengan printer inkjet, hanya saja terdapat perbedaan pada bagian sistem tinta. Jika pada printer inkjet pengisian ulang tinta dilakukan dengan cara disuntikan ke dalam catridge, sedangkan printer infus hanya perlu menyalurkan tinta yang berasal dari tabung tinta ke catridge.

Kelebihan Printer Infus

  1. Harga lebih ekonomis dibandingkan dengan printer yang harus diisi menggunakan suntikan ke dalam catridge. Pada printer infus terdapat tabung tinta yang memiliki kapasitas 70-100 ml tinta untuk masing-masing warna.
  2. Pengisian tinta tidak sulit, karena tidak perlu melepaskan catridge dari dalam tinta. Cukup dengan mengisi ulang tinta pada tabung tinta tanpa perlu melepas perangkat tabung dari tempatnya. Sehingga resiko tinta tumpah atau berceceran sangat kecil.
  3. Dapat dengan mudah mengetahui kondisi tinta di dalam tabung.
  4. Dapat mencetak ratusan hingga ribuan lembar karena kapasitas tinta yang banyak.
  5. Catridge printer lebih awet karena tidak perlu membongkar pasang saat pengisian tinta.
  6. Tidak perlu membongkar printer untuk mengambil catridge jika tinta habis.
  7. Pada printer infus, head cartridge lebih awet sebab tinta yang berfungsi sebagai pendingin head akan selalu terisi oleh tinta.

Kekurangan Printer Infus

Selain kelebihan yang dimilikinya, kekurangan dari printer infus antara lain:

  1. Jika pemasangan saluran tinta tidak benar atau bukan dilakukan oleh profesional, ada kemungkinan tinta printer akan membanjiri bagian dalam printer. Akibatnya hasil cetak memiliki tumpahan tinta ataupun tinta merusak komponen printer itu sendiri.
  2. Terkadang tinta tidak dapat mengalir dengan sempurna ke dalam catridge. Hal ini bisa disebabkan karena terdapat udara atau angin di dalam saluran tinta ataupun tinta mengering.
  3. Dapat terjadi error mekanik apabila selang infus tinta tersangkut.
  4. Besar kemungkinan seal mengalami kebocoran yang berakibat tinta tidak dapat mengalir.
  5. Jika catridge mengalami kerusakan, cukup sulit untuk dilakukan sehingga dibutuhkan seorang ahli untuk melakukannya.
  6. Tidak disarankan bagi pengguna printer yang tidak terlalu sering melakukan percetakan dokumen. Apabila jarang menggunakan printer, besar kemungkinan terdapat udara yang masuk ke selang infus yang berdampak pada terhambatnya jalan tinta ke catridge.
  7. Debu sering sekali masuk ke dalam tabung tinta. Jika hal ini terus menerus terjadi besar kemungkinan akan menyumbat catridge sehingga proses percetakan tidak sempurna.

Tips Menggunakan Printer Infus

Ada beberapa tips yang perlu diperhatikan jika memiliki atau ingin membeli printer infus:

  1. Hampir sebagian besar cartridge mempunyai usia pakai, dan besar kemungkinan untuk tidak menggunakan cartridge secara terus menerus. Untuk itu perlu melakukan perawatan serta perhatikan juga proses cetak dokumen dengan benar.
  2. Bagi yang memiliki frekuensi mencetak dokumen yang tinggi, sangat cocok untuk menggunakan printer infus. Hal ini disebabkan karena printer infus tidak perlu repot untuk menyuntikan tinta apabila tinta pada cartridge habis.
  3. Perawatan untuk printer infus juga harus diperhatikan. Printer infus rawan untuk terkena debu terutama pada bagian tabung tinta.
  4. Pilihlah tinta dengan kualitas paling baik. Hal ini sangat mempengaruhi daya tahan head catridge. Jika kualitas tinta yang digunakan buruk, maka head catridge akan mudah mengalami kerusakan yang tentu saja mempengaruhi kualitas hasil cetakan.