Speaker adalah perangkat elektronik yang berguna sebagai pengeras suara sehingga musik, film dan permainan yang dinikmati memiliki suara menggelegar yang mantap.
Speaker tidak sekadar perangkat yang bisa digunakan bersama komputer atau laptop.
Speaker juga dapat disambungkan ke TV, mobil, dan alat elektronik pendukung lain untuk memutar lagu, menonton film atau TV, hingga bermain games.
Meski speaker tersedia dalam berbagai ukuran, bentuk, warna dan spesifikasi menarik, banyak orang belum mengetahui bahwa jenis speaker pun bermacam-macam, yaitu seperti di bawah ini.
1. Full Range

Speaker full range adalah jenis speaker yang memiliki rentang frekuensi lebih luas.
Frekuensi speaker full range adalah antara 40 Hz hingga 2 kHz namun tetap terbatasi oleh beberapa faktor tergantung dari desain dan rancangan fisik tertentu.
Keuntungan memiliki speaker full range adalah pengguna dapat menyetel dan menikmati suara rendah dan tinggi di waktu bersamaan.
Karena kelebihan tersebut, jenis speaker full range lebih umum digunakan untuk keperluan sound system luar ruangan.
Karena rentang frekuensi yang luas, speaker jenis ini merupakan penghasil suara jernih sekalipun terdengar dari jarak jauh.
Ini menjadi alasan mengapa speaker full range lebih banyak dipakai untuk acara outdoor.
2. Woofer

Woofer juga dikenal dengan sebutan speaker bass, yakni jenis speaker yang mengeraskan suara dalam frekuensi rendah (40-1000 Hz atau 20-2000 Hz).
Dari segi diameternya, woofer adalah jenis speaker yang lebih kecil namun banyak digunakan.
Berukuran diameter 4-12 inci, woofer lebih cocok penggunaannya untuk keperluan sound system indoor atau di dalam ruangan.
3. Mid-Woofer

Speaker jenis mid-woofer adalah jenis speaker aktif yang juga banyak digunakan untuk keperluan dalam ruangan.
Jangkauan suara mid-woofer lebih luas daripada woofer, yakni mencapai 3000-5000 Hz dengan sejumlah sistem pengeras suara.
Mid-woofer umumnya digunakan pada sistem home theatre dengan hasil suara jauh lebih keren.
4. Subwoofer

Subwoofer adalah jenis speaker berfrekuensi rendah dengan rentang yang terbatasi, yaitu 20-200 Hz.
Namun dari segi ukuran, subwoofer lebih besar apabila membandingkannya dengan speaker lainnya.
Ukuran diameter subwoofer adalah antara 8-21 inci dengan perangkat individu pengeras suara yang diandalkan.
Subwoofer berfungsi mendukung kemampuan bass yang dihasilkan speaker utama, oleh sebab itu hanya 2-3 oktaf terendah yang direproduksi oleh subwoofer menyesuaikan pendengaran manusia.
Selain mendukung sound system mobil, subwoofer adalah jenis speaker yang umum disambungkan ke perangkat komputer.
5. Mid Range

Speaker jenis mid range memiliki frekuensi suara antara 500-5000 Hz dengan kejernihan suara yang terjamin baik.
Speaker yang dirancang umumnya dengan ukuran 4-6 inci ini juga memroduksi suara yang tajam walau bukan tipe penghasil suara bernada tinggi.
Hanya saja, mid range adalah speaker yang mampu menerima suara berfrekuensi tinggi yang midbass dan tweeter terima.
6. Tweeter

Speaker jenis yang paling kecil disebut juga dengan speaker treble, namun juga lebih dikenal dengan istilah tweeter.
Tweeter sendiri berasal dari kata ‘tweet’ yang memiliki makna suara bernada tinggi yang beberapa burung hasilkan.
Oleh sebab itu, speaker jenis tweeter menghasilkan frekuensi suara tinggi, yakni 3500 Hz sampai dengan 20 kHz.
Demikian jenis-jenis speaker yang paling familiar, paling sering dijumpai dan paling banyak digunakan untuk melengkapi fungsi alat-alat elektronik tertentu (ponsel, TV, komputer, mobil dan lainnya).