Jenis-Jenis Mesin Las dan Cara Kerjanya

Pengelasan adalah proses penyambungan dua logam atau lebih dengan cara memanaskan logam sampai pada titik mencair dengan tekanan atau tanpa tekanan, serta dapat menggunakan bahan penambah atau tanpa bahan penambah.

Proses pengelasan dilakukan dengan menggunakan mesin las. Mesin las terbagi menjadi dua jenis, yakni:

1. Mesin Las Listrik

jenis mesin las

Mesin las listrik adalah mesin las yang membutuhkan listrik dengan daya listrik tertentu sesuai dengan media yang akan di las.

Cara kerja mesin las listrik ialah merubah tegangan listrik menjadi arus listrik yang menghasilkan panas pada tingkat tertentu. Mesin las listrik terbagi menjadi beberapa jenis yaitu:

Mesin Las Arus Bolak Balik (Mesin Las AC)

Mesin las arus bolak balik atau disingkat mesin las AC adalah mesin las yang membutuhkan arus bolak balik dari pembangkit listrik ataupun generator AC.

Namun besarnya tegangan listrik yang dihasilkan belum sesuai sehingga membutuhkan penyesuaian. Alat yang digunakan untuk menaikkan atau menurunkan tegangan disebut transformator atau trafo.

Cara kerja trafo ialah mengubah tegangan arus listrik menjadi tegangan yang sesuai dengan kebutuhan pada mesin las tersebut untuk mengoptimalkan kinerja mesin las arus bolak balik. Umumnya trafo yang seringkali digunakan pada mesin las yaitu trafo step down.

Kelebihan mesin las arus bolak balik:

  • Harga dan Perawatannya mesin las AC relatif murah.
  • Mesin las AC tetap berfungsi meskipun posisi pemasangan stang tertukar karena posisi pemasangan stang yang tertukar pada mesin las ini tidak mempengaruhi kinerja mesin tersebut.
  • Hasil pengelasan dengan mesin las arus bolak balik lebih kuat karena nyala busur listrik pada mesin las jenis ini terbilang kecil.

Kekurangan mesin las arus bolak balik:

  • Mesin las AC tidak dapat digunakan pada semua jenis logam.
  • Tidak semua jenis elektroda dapat digunakan untuk mesin las AC.
  • Arus lasnya naik turun karena nyala busur listrik pada mesin las AC ini tergolong kecil.

Mesin Las Arus Searah (Mesin Las DC)

Mesin las arus searah atau disingkat mesin las DC adalah mesin yang mengubah arus bolak balik menjadi arus searah. ­

Namun mesin las arus searah ini membutuhkan suatu alat yang dapat mengubah arus listrik tersebut. Hal inilah yang menyebabkan mesin las jenis ini harus menggunakan dinamo listrik.

Peran dinamo listrik pada mesin las arus searah ialah sebagai penyearah arus atau rectifier untuk mengubah arus bolak balik menjadi arus searah. Dinamo dapat digerakkan oleh motor bensin, motor listrik dan alat penggerak lainnya.

Kelebihan mesin las arus searah:

  • Arus las mesin las DC lebih stabil dibandingkan mesin las AC karena nyala busur listrik lebih stabil.
  • Semua jenis elektroda atau kawat las dapat digunakan untuk mesin las DC.
  • Mesin las DC dapat digunakan pada berbagai media seperti besi, baja, dan sebagainya.
  • Dapat digunakan untuk mengelas plat yang tipis.
  • Mudah digunakan dan lebih fleksibel.
  • Suara mesin las DC tidak terlalu bising.

Kekurangan mesin las arus searah adalah memiliki polaritas yang berbeda sehingga tidak dapat digunakan pada kutub sembarangan karena dapat mempengaruhi hasil las.

Mesin Las Ganda (Mesin Las AC DC)

Mesin las ganda atau disingkat mesin las AC DC adalah mesin yang dapat digunakan dengan dua arus yang berbeda sekaligus. Sehingga mesin las ganda yang dapat menangani pengelasan dengan arus searah maupun arus bolak balik.

Mesin las ganda ini seringkali digunakan untuk bengkel-bengkel yang memiliki banyak jenis pekerjaan karena tidak perlu mengganti-ganti las untuk proses pengelasan yang berbeda-beda media.

Kelebihan mesin las arus ganda:

  • Lebih fleksibel dan dapat digunakan untuk semua jenis pengelasan.
  • Cocok digunakan pada berbagai bidang pekerjaan karena dapat dipakai untuk mengerjakan berbagai jenis pekerjaan yang berbeda-beda.
  • Memiliki kemampuan ganda.
  • Dapat digunakan pada berbagai media las seperti besi, alumunium dan sebagainya.
  • Dapat digunakan dalam tugas berat seperti mengelas logam yang tebal dan keras.

Kekurangan mesin las arus ganda:

  • Mesin lebih berat karena mesin ini menggabungkan dua komponen yakni mesin las AC dan mesin las DC.
  • Tidak mudah untuk dioperasikan karena memiliki pengaturan yang banyak sehingga anda harus mempelajari buku panduannya sebelum menggunakan mesin las AC DC untuk menghindari kesalahan penggunaan.   

2. Mesin Las Karbit

jenis mesin las

Mesin las karbit adalah mesin las yang tidak membutuhkan listrik melainkan korek api serta kawat untuk menghidupkan mesinnya.

Cara kerja mesin las karbit ialah melakukan pembakaran atau memanaskan sebuah kawat dengan energi yang dihasilkan oleh gas acetylene.

Kelebihan mesin las karbit adalah biaya relatif murah dan perawatannya mudah. Sedangkan kekurangan mesin las karbit adalah hanya dapat digunakan untuk pengelasan pada ketebalan media las maksimal 2 milimeter.