Mesin bor adalah mesin yang berguna untuk membuat lubang atau memperbesar lubang pada suatu bidang. Lubang ini dibuat untuk pemasangan partisi lain atau untuk kepentingan sambungan.
Mesin bor ini memiliki beberapa jenis, oleh karena itu penting untuk mengetahuinya agar dapat membeli sesuai dengan kebutuhan. Berikut ini akan dijelaskan beberapa jenis mesin bor berdasarkan struktur serta aplikasinya:
1. Mesin Bor Portabel (Portable Drilling Machine)

Mesin bor portabel merupakan bor listrik dengan ukuran kecil. Dalam pengoperasiannya menggunakan tangan, terutama digunakan untuk membuat lubang kecil hingga 12 mm pada objek di posisi apapun.
Oleh karena itu, jenis mesin ini digunakan untuk pengeboran dengan berbagai posisi yang umumnya tidak bisa dilakukan dengan mesin bor standard.
Mesin bor ini digunakan untuk mengebor lubang melalui kayu, plastik, logam dan beron. Karena mesin bor portable ini berukuran kecil dan mobilitasnya maka mesin ini digunakan oleh pekerja kayu, tukang ledeng, tukang listrik, pemilik rumah dan pekerja industri.
2. Mesin Bor Pilar (Pillar Drilling Machine)

Mesin bor pilar juga dikenal dengan mesin bor tegak. Jenis mesin ini merupakan mesin bor canggih yang digunakan untuk membuat lubang 20 mm hingga 40 mm pada logam dan kayu.
Mesin ini juga memiliki tampilan yang mirip dengan mesin bor bangku, hanya saja memiliki motor yang lebih kuat dengan kapasitas pengeboran yang lebih besar dibandingkan dengan mesin bor bangku.
Mesin bor pilar dirancang untuk benda kerja dengan ukuran sedang. Selain itu, mesin ini telah dilengkapi dengan pengaturan pemakanan otomatis. Pemakanan ini dan kecepatan spindle utama bisa diatur sesuai kebutuhan pekerjaan.
Mesin bor pilar biasanya digunakan oleh pekerja kayu profesional dan industri manufaktur. Mesin ini juga cocok untuk pengeboran, reaming, tapping screws serta produksi batch.
3. Mesin Bor Gang (Gang Drilling Machine)

Mesin bor gang merupakan mesin bor multi-kolom, sehingga banyak kepala bor dan kolom yang dipasang pada satu meja. Oleh karena itu, mesin ini memiliki meja serta alas yang panjang.
Selain itu, mesin bor gang memiliki empat hingga enam kepala bor yang ditempatkan sejajar dengan tiap kepala bor memiliki motor penggerak masing-masing.
Setiap spindle dipasang dengan alat potong yang berbeda, maka mata bor yang digunakan tidak perlu diganti-ganti. Hanya perlu menggeser atau memindahkan benda kerja dari satu posisi ke posisi yang lain.
Mesin ini utamanya digunakan untuk mengebor lubang pada benda yang bekerja secara berurutan. Misalnya pada berbagai operasi permesinan seperti pengeboran, counter drilling, reaming, tapping dapat dilakukan dengan menggunakan mesin bor gang.
4. Mesin Bor Bangku (Bench Drilling Machine)

Mesin bor dengan tipe bangku ini digunakan untuk membuat lubang pada kayu dan logam. Mesin ini juga disebut sebagai mesin bor sensitif, hal ini dikarenakan kemampuan yang diberikan pada mesin ini.
Kemampuan yang dimaksud adalah untuk merasakan kemajuan bor dengan tangan selama operasi pengeboran. Selain itu, juga dapat melakukan berbagai operasi pemotongan seperti reaming.
Mesin bor ini juga mampu untuk mengebor lubang baja dengan diameter hingga 12,5 mm. Ini banyak digunakan oleh pekerja kayu dan industri manufaktur.
5. Mesin Bor Radial (Radial Drilling Machine)

Mesin bor memiliki kolom mesin dengan bentuk bundar yang terhubung pada alas yang kuat. Kolom ini membantu lengan radikal, sehingga dapat menaikkan serta menurunkan meja.
Ini bertujuan untuk menyesuaikan benda kerja yang memiliki ketinggian berbeda. Pada lengan radial terletak spindle utama, sehingga posisinya dapat diputar, dinaikkan atau diturunkan pada pilar vertikal untuk menyesuaikan posisi mata bor di atas benda kerja.
Selain itu, kepala bor juga dapat meluncur pada lengan radial.
6. Mesin Bor Multi-spindle (Multi-spindle Drilling Machines)

Mesin bor multi-spindle dibuat sebagai alat mesin yang memiliki tujuan khusus, yaitu digunakan dalam proses pengeboran untuk beberapa lubang secara bersamaan.
Mesin bor ini memiliki banyak spindle yang digerakkan oleh satu motor. Motor ini menggunakan satu set roda gigi untuk menggerakan semua spindle.
Tujuan utama dari mesin bor multi-spindle pada toko-toko manufaktur yaitu untuk meningkatkan produksi dan mengurangi waktu operasi.
7. Mesin Bor Lubang Dalam (Deep Hole Drilling Machine)

Mesin bor lubang dalam merupakan jenis khusus dari mesin bor yang banyak digunakan untuk membuat lubang yang lebih dalam di berbagai bagian.
Jenis ini bertujuan untuk membuat kedalaman yang presisi seperti pada pistol, poros, batang penghubung, barel dan peralatan pengeboran sumur minyak tertentu.
Namun pada saat pengeboran berlangsung, mesin ini membutuhkan pendingin. Hal ini dikarenakan kecepatan tinggi akan menimbulkan panas, panas dari gesekan akan mempengaruhi permukaan hasil pemakanan.
Itulah beberapa jenis mesin bor berdasarkan struktur dan aplikasinya. Dengan mengetahui jenis mesin bor ini maka dapat membantu memahami gagasan tentang jenis bor serta penggunaannya. Maka pilihlah jenis mesin bor yang tepat, yaitu sesuai dengan kebutuhan.