Saat mati listrik dan di dalam rumah atau gedung tidak ada penerangan, lampu emergency adalah yang paling dibutuhkan.
Lampu emergency atau lampu darurat adalah lampu yang sesuai dengan namanya, yakni lampu penerang dalam kondisi darurat/emergency.
Ketika listrik tiba-tiba mati atau tengah berada di dalam kegelapan, maka lampu emergency adalah suatu kebutuhan penting.
Lampu emergency kini tidak lagi hanya tersedia dalam bentuk senter; berikut ini adalah jenis-jenis lampu emergency yang dapat dipilih sesuai kebutuhan penggunaannya.
1. Lampu Darurat dengan Stand
Lampu darurat dengan stand biasanya digunakan untuk kendaraan, seperti motor, mobil, truk, hingga kapal dan lainnya.
Lampu emergency jenis ini dirancang dengan base magnet dan berbentuk tabung ramping.
Lampu darurat dengan stand juga mudah digenggam sehingga siapa saja yang menggunakan untuk kendaraan bisa memegangnya lebih efisien.
2. Lampu Darurat Kipas
Lampu emergency juga ada dalam bentuk kipas angin mini.
Ketika listrik mati, panas dan gelap tidak lagi menjadi masalah jika lampu darurat jenis ini menjadi pegangan.
Memiliki daya maksimal 4 Watt, penggunaan lampu ini bisa bertahan antara 2 sampai 10 jam sehingga akan sangat membantu mengurangi panas sekaligus meningkatkan penerangan.
3. Lampu Darurat Lentera
Lampu darurat juga tersedia dalam bentuk lentera; jenis lampu emergency ini menggunakan LED.
Lampu lentera dirancang dengan 20 buah LED dengan kekuatan listrik 10 Watt yang mudah dibawa-bawa ke mana saja sesuai kebutuhan penerangan.
Jenis lampu emergency ini juga memiliki fitur pengendali cahaya sehingga bisa disesuaikan dengan keperluan pengguna.
Bagi orang-orang yang memerlukan lampu darurat untuk naik gunung atau berkemah, jenis lampu ini sangat direkomendasikan.
Bila mengatur tingkat cahaya paling rendah, maka biasanya lampu darurat lentera bisa sampai 25 jam pemakaian.
4. Lampu Tumblr
Lampu tumblr adalah jenis lampu emergency yang bentuknya mirip dengan tempat minum yang bisa dibawa, dipindah, dan diletakkan di mana saja.
Lampu bentuk tumblr dapat ditaruh di mana saja, di atas meja, di atas lemari atau bahkan menggantungnya.
Lampu darurat bentuk tumblr banyak digunakan karena rancangannya yang dilengkapi dengan 30 buah SMD LED.
Oleh karena itu, lampu ini dapat diandalkan untuk menerangi area ruangan secara menyeluruh.
Pengisian daya baterai hanya membutuhkan waktu 5 jam saja dengan kabel USB.
Setelah daya terisi penuh, penggunaan lampu jenis tumblr ini bisa sampai 6 jam.
5. Lampu Darurat Stik
Lampu emergency jenis lainnya adalah lampu dengan bentuk menyerupai glow stick.
Model lampu ini tidak terlalu besar dan umumnya diletakkan sebagai pajangan di ruang tamu atau ruang keluarga namun juga tetap bisa digunakan sebagai lampu darurat.
Pengaturan cahaya lampu (terang redupnya) bisa disesuaikan dengan mudah untuk kebutuhan penerangan.
Pemakaian paling lama adalah 20 jam apabila berada dalam tingkat cahaya rendah.
6. Lampu Darurat Twin Spot
Lampu emergency lainnya adalah jenis twin spot, yakni lampu dengan dua mata yang penerangannya cukup luas.
Baik untuk kepentingan di dalam maupun di luar ruangan, lampu darurat twin spot bisa diandalkan karena penerangannya tergolong lebar.
Terdapat kabel USB yang bisa digunakan saat daya lampu habis sehingga dapat mengisi ulang daya.
7. Lampu Darurat Mini
Lampu emergency mini adalah jenis lampu darurat yang memiliki 18 buah SMD LED super bright untuk penerangan lebih optimal.
Walau ukurannya lebih kecil daripada jenis lampu emergency lainnya, lampu darurat mini memberikan tingkat cahaya yang tak kalah tinggi dengan tiga mode, yaitu low light, mid light dan strong light.
Mode penerangan dapat diatur oleh pengguna menyesuaikan dengan tingkat pencahayaan yang diinginkan.
Ketahanan cahaya lampu mini ini adalah sekitar 2,5 jam sampai dengan 10 jam tergantung seberapa rendah atau tinggi tingkat cahaya yang sering digunakan.
8. Lampu dengan Fungsi Torch
Ada pula lampu darurat yang bersifat rechargeable atau mudah dicas/diisi daya dengan fungsi torch.
Lampu jenis ini tidak begitu besar sehingga mudah untuk dipindahkan maupun dibawa-bawa untuk kegiatan berkemah.
Lampu emergency jenis ini bisa digunakan baik untuk kebutuhan di dalam ruangan maupun di luar ruangan.
Lampu berdaya 8 Watt ini juga bisa disimpan dengan mudah karena tidak memakan banyak ruang.
Walau mudah dicas, penggunaan lampu ini hanya antara 6-8 jam saja.
9. Lampu Darurat Balok, Bulat dan Piramida
Terlepas dari bentuknya yang bermacam-macam, lampu emergency bentuk/model balok, bulat dan piramida menyediakan bantuan penerangan yang optimal.
Lampu emergency balok adalah tipe lampu portable yang dirancang dengan 20 buah LED dengan ketahanan pencahayaan sekitar 6-8 jam.
Lampu balok cenderung ringan, penggunaannya mudah karena bisa di mana saja baik di luar maupun dalam ruangan.
Bahkan untuk penyimpanan juga praktis karena lampu ini berukuran tidak terlalu besar.
Lampu gantung bulat juga merupakan jenis lampu emergency yang bisa dipilih karena ringan, mini, berdaya 12 Watt dan penggunaannya bertahan 2-8 jam.
Lampu berbentuk piramida pun adalah pilihan yang unik dan bisa digantuk di mana saja untuk penerangan seluruh ruangan secara maksimal selama 6-8 jam.
Demikian sederet jenis lampu emergency yang bisa dipertimbangkan sesuai dengan kebutuhan model, besaran daya, ukuran untuk kepraktisan saat dibawa maupun disimpan, serta ketahanan penerangannya.