8 Jenis CCTV serta Kelebihan dan Kekurangannya

CCTV merupakan singkatan dari Closed Circuit Television, adalah sebuah teknologi modern atau memiliki sebutan yakni seperangkat kamera video digital yang fungsinya untuk memantau suatu kondisi tertentu. Kamera CCTV ini bisa menghubungkan sinyal ke layar monitor yang terhubung dengan kamera tersebut.

CCTV sendiri sudah ada sejak tahun 1942 dan Siemens AG yang memproduksinya. Walter Brunch, seorang insinyur asal Jerman merupakan seseorang yang pertama kali menemukan teknologi kamera CCTV ini.

Perangkat ini biasa digunakan sebagai alat keamanan di suatu tempat tertentu. Walaupun pertama kali ditemukan, CCTV hanya memiliki resolusi yang sangat rendah, tetapi seiring perkembangan zaman CCTV mengalami peningkatan sistem yang lebih baik.

Perkembangan zaman juga membawa teknologi baru pada CCTV, hingga muncul beragam jenisnya. Berikut ini jenis CCTV beserta dengan kelebihan dan kekurangannya:

1. Kamera CCTV Analog

cctv analog

CCTV analog merupakan sebuah kamera CCTV yang penggunaannya memakai kabel coaxial sebagai media penghantar gambar dengan resolusi sebesar 700 hingga 900 L. CCTV analog merupakan kamera CCTV yang cukup lama dengan harga yang juga sangat murah.

Kelebihan dari kamera CCTV analog yakni instalasi CCTV analog sangat mudah untuk dipelajari dan tidak rumit. Versi kamera CCTV analog sangat beragam sehingga bebas memilih dari camera, DVR, serta peralatan lainnya.

Tak hanya itu, harganya juga sangat murah daripada kamera CCTV yang lainnya. Konfigurasi peralatan, pengaturan yang mudah, serta kualitas gambar lebih tajam, rambatan video lebih jauh, gerakan objek tampak lebih real, serta media perekaman memiliki harga yang semakin murah.

Kekurangan dari kamera CCTV yaitu instalasi kabel jauh lebih berat, harga kabel coaxial lebih mahal, memerlukan banyak kabel untuk data, power dan video. Kamera CCTV juga terpengaruh oleh interferensi dan noise.

Peralatan yang digunakan juga lebih banyak serta harus menyimpan banyak kaset HVS juga. Hal tersebut menjadi penyebab kekurangan kamera CCTV ini karena akan mengambil banyak sekali ruang dan menjadi tidak fleksibel.

2. Kamera CCTV IP

cctv IP

Kamera CCTV IP merupakan sebuah kamera yang memakai kabel LAN atau kabel UTP untuk dijadikan sebagai media pengantar gambar. Teknologi ini merupakan kamera generasi ketiga setelah adanya teknologi bernama Dahua, Hikvision, dan sejenisnya. CCTV IP murni digital dan juga sudah bisa menggunakan NAR dan WIFI sebagai alat perekamnya.

Kelebihan kamera CCTV IP ini adalah resolusinya yang sebesar 2 MP atau lebih dari 1080p. Walaupun tanpa menggunakan NVR, kamera CCTV IP masih dapat berfungsi secara mandiri. Sudah mendukung POE yang berarti hanya menggunakan satu buah kabel LAN saja.

Jumlah kamera CCTV IP juga masih bisa bertambah tanpa perlu mengganti LAN yang lama. Dalam urusan caballing system, kamera CCTV IP akan semakin sederhana  untuk skala besar penggunaan POE.

Walaupun memiliki kelebihan, kamera CCTV IP juga memiliki kekurangan yakni memerlukan pengetahuan tentang networking, elektro yang basic dan kemampuan instalasi listrik profesional. Membutuhkan tang crimping untuk memasang konektor kabel.

Membutuhkan kecocokan brand antara kamera IP dengan NVR agar dapat bekerja secara maksimal. Kualitas connector, kabel LAN, HUB, memiliki pengaruh terhadap tingkat kestabilan.

3. Kamera CCTV Wireless

cctv wireless

Kamera CCTV Wireless merupakan sebuah kamera yang mempunyai IP tetapi media penghantarnya tanpa perlu menggunakan bantuan kabel. Itulah yang sebutan untuk kata Wireless. Kamera CCTV Wireless ini memiliki tampilan yang modern dan cocok untuk keperluan seperti toko atau pengawasan stand.

Kamera CCTV ini memiliki ciri khas yang simple dalam segi tampilannya. Untuk harganya sendiri, kamera CCTV Wireless memiliki harga yang sama dengan kamera IP serta memiliki resolusi yang sudah HP.

Kelebihan kamera CCTV Wireless yakni mudah untuk ditempatkan di mana saja termasuk di tempat yang tersembunyi, karena kamera ini tidak perlu memakai kabel dalam pengoperasiannya. Hasil perekaman CCTV bisa Anda akses secara online baik dari rumah maupun dari kantor Anda.

Selain itu, kelebihan kamera CCTV Wireless ini yakni Anda bisa mendapatkan pemberitahuan khusus ke ponsel Anda secara instan melalui SMS atau pesan e-mail ketika CCTV mendeteksi adanya suatu pergerakan orang maupun benda.

Meskipun memiliki kelebihan yang terbilang cukup memuaskan, kamera CCTV Wireless juga memiliki kekurangan yakni harganya yang cukup mahal. Kualitas gambar yang dihasilkan juga termasuk ke dalam kategori di bawah rata-rata. Setting konfigurasi kamera CCTV juga terbilang cukup sulit karena Anda harus memiliki pengetahuan dasar tentang LAN yang berpengalaman.

4. Kamera CCTV HD

cctv hd

Dari namanya saja, kamera CCTV HD memiliki kepanjangan yakni kamera CCTV High Definition. Artinya, kamera CCTV ini mempunyai kemampuan penangkapan gambar dan video yang kualitasnya tidak perlu Anda ragukan lagi.

Kamera ini mirip dengan kamera CCTV HD yakni menggunakan kabel coaxial sebagai media untuk menghantarkan gambar. Perbedaan kedua CCTV ini terletak pada resolusinya, di mana resolusi CCTV HD sudah mencapai satu hingga delapan Mega Pixel.

Kamera CCTV HD memiliki kelebihan Colorvu yakni berupa tampilan gambar dan video yang cerah dan lebih jelas bahkan di dalam kondisi yang gelap sekalipun. Tak hanya itu, kelebihan lainnya yaitu Acusense yang berarti teknologi deep learning yang berguna untuk menaikkan tingkat akurasi dalam mendeteksi suatu objek.

Karena komponen CCTV HD ini mirip dengan kamera CCTV analog, pastinya kamera CCTV ini memiliki kekurangan yang sama mencolok yakni masih menggunakan kabel dalam penggunaannya. Penggunaan kabel ini sangat tidak efisien karena dapat memakan banyak tempat.

5. Kamera CCTV Infrared atau Night Vision

cctv infrared

Kamera CCTV Infrared merupakan terobosan teknologi CCTV terbaru yang sudah banyak digunakan oleh masyarakat luas. CCTV jenis ini adalah CCTV yang dapat mengambil gambar khususnya dalam keadaan yang minim cahaya seperti kondisi gelap atau malam hari.

Kelebihan kamera CCTV Infrared ini yakni fleksibilitas waktu dalam pengiriman data tanpa memerlukan sinyal, memakai alat sederhana serta mudah dalam proses pengiriman datanya, dan juga dapat dikirim dari handphone tanpa menggunakan biaya tambahan lagi.

Sedangkan kekurangan kamera CCTV Infrared ini yaitu cara mentransfer datanya terkesan sedikit membingungkan karena adanya dua buah lubang infrared yang saling berhadapan satu sama lain.

Cukup berbahaya bagi mata apabila tersorot langsung dengan kamera infrared ini. Pengiriman data pada kamera CCTV Infrared juga terbilang cukup lambat daripada menggunakan bluetooth.

6. Kamera CCTV Dome

cctv dome

Kamera CCTV Dome merupakan sebuah kamera CCTV yang bentuknya menyerupai kubah, itulah sebabnya kamera ini dinamakan sebagai kamera CCTV Dome.

Fix kamera merupakan jenis kamera CCTV Dome yang paling sering ditemui dengan ciri khas satu arah saja. Ada pula jenis kamera CCTV Dome yang mempunyai kemampuan berputar ke segala arah seperti PTZ.

Kelebihan kamera CCTV Dome yakni bisa diletakkan di dalam ruangan atau indoor dan kasat mata. Kamera ini juga fokus pada satu arah dan memiliki fitur lain seperti tilt, zoom, dan pan sehingga bisa melakukan perekaman di area yang jangkauannya cukup luas. Artinya tidak hanya terpacu pada satu area saja.

Meskipun memiliki kelebihan yang cukup banyak, tetapi kamera CCTV Dome ini juga tetap memiliki kekurangan yakni jangkauan kameranya kurang sesuai apabila melakukan perekaman jarak jauh.

Namun, kekurangan ini kembali lagi pada fungsi kamera CCTV Dome yang dikhususkan untuk penempatan di dalam ruangan atau indoor.

7. Kamera CCTV Bullet

cctv bullet

Selanjutnya, kamera CCTV Bullet merupakan kamera yang hampir mirip dengan kamera CCTV Dome. Bedanya, kamera CCTV Bullet ini diletakkan di luar ruangan dan memiliki bentuk yang berbeda dengan kamera CCTV Dome. Kedua  kamera CCTV tersebut tidak memiliki perbedaan yang signifikan selain pada bentuk dan penempatannya.

Kelebihan kamera CCTV Bullet ini adalah dari segi peletakannya yakni di luar ruangan atau outdoor. Kelebihan tersebut bermanfaat untuk memantau aktivitas mencurigakan seperti pencurian. Uniknya, kamera CCTV ini juga tahan terhadap air.

Jangkauan perekamannya juga tepat untuk merekam jarak jauh. Tak hanya itu, kamera ini juga bisa beroperasi bahkan di malam hari atau dalam keadaan yang minim cahaya.

Sama dengan kamera CCTV Dome, kamera CCTV ini juga memiliki kekurangannya sendiri yakni tidak memiliki fitur tilit, pan, dan zoom. Sehingga perekamannya hanya berfokus pada satu titik saja. Dengan kekurangan tersebut, dapat disimpulkan bahwa kamera CCTV ini hanya dapat merekam gambar di area yang tetap saja.

8. Kamera CCTV PTZ

cctv ptz

Terakhir, kamera CCTV PTZ atau singkatan dari kamera CCTV Pan Tilt Zoom merupakan kamera CCTV yang banyak digunakan di area yang luas seperti lapangan, parkiran, bandara, dan tempat umum lainnya.

Jenis kamera CCTV PTZ ini umumnya digunakan di area dengan pemantauan yang cukup luas guna menghindari adanya aktivitas pencurian di tempat umum.

Kelebihan dari kamera PTZ ini sesuai dengan namanya, yakni dapat berputar ke segala arah secara otomatis maupun dikontrol secara manual. Kamera PTZ ini juga memiliki kemampuan dalam bergerak ke berbagai arah dan bisa memperbesar gambar hingga berkali-kali lipat. Tak hanya itu, harganya juga terbilang relatif murah.

Sedangkan kekurangan dari kamera CCTV ini yakni membutuhkan cukup banyak penghantar sehingga instalasinya terbilang berat. Harga multicore cable juga cukup mahal. Serta popularitasnya mulai menurun dan tergantikan dengan kamera CCTV jenis Dome.

Itulah berbagai jenis kamera CCTV serta kelebihan dan kekurangannya. Apakah Anda tertarik untuk memiliki salah satunya?