Jenis-Jenis AC dan Fungsinya

Udara panas dan gerah tentunya menjadi hal yang cukup mengganggu aktivitas. Hal ini bisa Anda tanggulangi dengan menggunakan air conditioner (AC).

Sebagai salah satu alat elektronik, AC menggunakan daya listrik untuk dapat digunakan. Ada banyak jenis AC yang telah beredar di pasaran, mulai dari yang bentuknya sederhana hingga daya besar dan berbagai fitur menarik.

Semakin banyak fitur yang dimiliki oleh sebuah AC, maka Anda akan menemukan banyak keuntungan. Pendingin ruangan ini terdiri dari berbagai macam mulai dari fungsi, bentuk dan juga ukuran yang berbeda.

Ketika Anda akan membeli AC tentunya harus mengetahui jenis dan fungsinya masing-masing. Perbedaan fungsi pada AC akan berpengaruh terhadap daya listrik dan kemampuan untuk menjadikan ruangan dingin. Berikut beberapa jenis AC:

1. AC Split Wall

air conditioner split wall

AC split wall telah dikenal sebagai jenis AC yang paling umum digunakan dan mudah untuk didapatkan. AC ini hanya menggunakan daya kurang lebih sekitar 800 watt. Dengan daya tersebut Anda sudah dapat menggunakan AC untuk memberikan kesejukan di dalam ruangan.

Jenis AC ini sering kali digunakan di rumah, perusahaan, kantor ataupun tempat umum lainnya. AC jenis ini telah terbagi menjadi dua bagian yang dikenal dengan nama indoor dan outdoor. Fungsi dari masing-masing bagian saling berintegrasi satu sama lain.

Bagian indoor dari AC berguna untuk mengeluarkan hawa dingin yang akan membuat ruangan menjadi sejuk. Bagian outdoor berfungsi untuk tempat mesin dari AC berada.

Bagian outdoor pada AC biasanya akan diletakkan di luar ruangan. Hal ini dilakukan dengan tujuan menghindari hawa panas yang dikeluarkan oleh AC. Tak hanya itu, bagian outdoor mampu mengeluarkan suara bising yang nantinya bisa mengganggu.

Kelebihan yang dimiliki oleh AC ini yaitu bisa dipasang untuk ruangan yang tidak mempunyai hubungan secara langsung dengan udara luar. Suara bising juga tidak terdengar di dalam ruangan ketika menggunakan AC jenis ini.

2. AC Split Duct

Air conditione split dutc

Jenis AC kedua yaitu AC split dutch yang menggunakan sistem penyebaran dingin menggunakan ducting. AC ini tidak menggunakan pengatur suhu, namun semuanya telah diatur pada satu titik.

AC jenis ini seringkali digunakan pada ruangan yang luas seperti halnya gedung dan juga mall. Anda akan menemukan AC ini untuk  ruangan-ruangan besar dan mempunyai pengunjung yang cukup banyak.

AC jenis ini tidak pernah lepas dari sistem yang dinamakan ducting. Sistem ini mempunyai peranan yang cukup penting dengan kemampuan untuk menghantarkan udara yang berasal dari sumber dingin.

Adanya sistem ini mampu menghantarkan suasana dingin ke seluruh ruangan secara cepat dan menyeluruh. AC jenis ini sering kali dianggap sebagai AC yang mampu memberikan efisiensi terutama untuk material, biaya perawatan dan juga energi yang dihasilkan.

Kelebihan AC jenis ini yaitu tidak menghasilkan suara yang berisik dan mampu menjaga keestetikan sebuah ruangan. Hal ini dikarenakan letaknya yang tidak secara langsung menempel pada dinding.

3. AC Sentral

air conditioner central

AC sentral merupakan pendingin yang biasa digunakan oleh ruangan besar seperti halnya mall, hotel dan ruang pertemuan yang luas. AC ini mampu mendinginkan ruangan dengan cepat dan mudah.

Jenis ini mendinginkan seluruh ruangan dengan tingkat yang tinggi sehingga udara tetap terjaga sepanjang hari. Cara kerja AC ini yaitu dengan mendinginkan ruangan menggunakan cooling plant yang didapatkan dari luar ruangan.

Udara luar yang telah didinginkan oleh AC akan dialirkan untuk seluruh ruangan. Maka dari itu, pendingin jenis ini seringkali ditemukan di ruangan terbuka yang besar.

4. AC Window

air conditioner window

AC window merupakan jenis AC yang mempunyai bentuk kotak dan dioperasikan menggunakan remote. Remote yang telah diatur untuk suhu ini telah dihubungkan dengan AC sehingga mampu menghasilkan udara yang diinginkan.

Berbeda dengan jenis lainnya, AC ini hanya memiliki satu bagian yang berfungsi sebagai indoor ataupun outdoor. Namun, jenis ini sudah jarang digunakan karena bentuknya yang telah kuno dan ketinggalan zaman.

5. AC Standing Floor

air conditioner standing floor

Apabila Anda melihat dari namanya tentu mengetahui bahwa AC ini menempel pada lantai. AC ini memiliki bagian indoor yang dapat berdiri dan juga mudah untuk dipindahkan.

Jenis ini seringkali digunakan sebagai AC dengan kebutuhan mendesak. AC yang mudah untuk dipindahkan ini memiliki energi yang tinggi sehingga mampu menghasilkan suasana dingin secara menyeluruh.

6. AC VRC

ac vrv

Jenis AC selanjutnya yaitu AC VRC. Jenis AC ini menggunakan sistem canggih yaitu CPU. Tak hanya CPU namun juga dilengkapi dengan kompresor inverter.

Jenis AC ini apabila dibandingkan dengan tipe AC lama juga berbeda. Sistem yang digunakan untuk AC ini yaitu satu indoor yang dapat digunakan untuk 2 indoor AC.

Sistem 2 indoor AC mampu mengatur jadwal serta suhu pada suatu ruangan. Anda bisa dengan mudah menentukan tingkat dingin dan sejuk suatu ruangan. Harga yang terjangkau menjadi alasan yang tepat Anda memilih tipe ini.

Berbagai jenis AC di atas perlu Anda ketahui untuk dapat menentukan pilihan AC yang tepat. Anda bisa memilih AC sesuai dengan fungsi dan kebutuhan Anda. Bentuk dan fungsi yang berbeda tentunya akan menjadi pertimbangan yang pasti bagi Anda.