Lem tembak atau lem pistol atau glue gun adalah jenis lem yang biasanya ada di dunia pertukangan dan kerajinan tangan.
Lem tembak bukan lem biasa, dan oleh sebab itu, lem ini banyak digunakan untuk material-material keras serta tebal, bukan sekadar untuk kertas biasa.
Entah untuk proses kerajinan tangan maupun untuk kepentingan pertukangan, berikut ini adalah fungsi lem tembak yang perlu diketahui.
1. Sebagai perekat dua bahan yang sama maupun berbeda
Lem tembak berbeda dari lem biasa pada umumnya yang bisa digunakan untuk merekatkan kertas baik tipis maupun tebal.
Meski sama-sama berfungsi sebagai perekat, lem tembak biasa digunakan dalam dunia pertukangan maupun kerajinan tangan yang memakai berbagai macam bahan.
- Untuk kerajinan tangan atau craft, lem tembak sangat bisa diandalkan untuk proses perekatan bros dan penyematnya.
- Untuk kerapian pengemasan barang, lem tembak bisa digunakan untuk merekatkan wadah yang hendak menjadi kemasan barang supaya tertutup rapat dan rapi.
Oleh sebab itu, fungsi lem tembak paling utama adalah merekatkan dua bahan yang sama maupun berbeda yang tidak bisa direkatkan dengan lem biasa.
Untuk bahan-bahan seperti itu, lem tembak sangat diperlukan, khususnya bila lem tembak terbuat dari lilin agar perekatannya maksimal dan jauh lebih kuat.
Beberapa kebutuhan perekatan dengan memanfaatkan lem tembak diantaranya adalah :
- Perekatan kayu
- Perekatan kertas
- Perekatan konstruksi
- Perekatan laminasi
2. Sebagai alat memperbaiki kerusakan
Lem tembak juga berfungsi sebagai lem yang memperbaiki kerusakan perkakas dan furnitur tertentu di rumah.
Berbagai benda yang terbuat dari kayu, plastik, dan bahkan kain serta material lainnya bisa diperbaiki menggunakan lem tembak agar lebih efektif.
3. Sebagai alternatif pengeboran
Fungsi dari lem tembak lainnya adalah sebagai alternatif bagi metode pengeboran dalam menempelkan atau mengaitkan dua material.
Tanpa harus mengebor, lem tembak panas bisa diaplikasikan langsung ke dua material yang sama maupun berbeda untuk kemudian disatukan agar menempel sempurna.
Cara ini juga justru menjadi lebih mudah dan cepat tanpa merusak bagian permukaan material tersebut.
Namun karena begitu cepat dalam proses merekatkan, penggunanya perlu bekerja dengan cepat pula.
Kekuatan perekatannya maksimum dan akan mengering dengan cepat karena hanya beberapa detik saja.
Fungsi lem tembak bervariasi dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan pekerjaan yang melibatkan material tertentu, namun pertimbangkan pula dari segi estetik yang masih dianggap sebagai kekurangan dari lem ini.