Selain alat berat yang digunakan untuk proyek kontruksi bangunan, terdapat juga perkakas alat bangunan yang tidak kalah penting.
Alat bangunan adalah segala peralatan atau perkakas yang digunakan untuk keperluan bangunan maupun aksesoris bangunan. Alat-alat ini biasanya dimiliki oleh tukang bangunan atau kontraktor untuk membantu pekerjaan mereka dalam merenovasi bangunan. Seorang kontraktor harusnya memiliki satu set alat bangunan yang lengkap untuk mendukung kinerjanya.
Selain oleh kontraktor bangunan, alat bangunan ini juga dapat dimiliki oleh orang rumah untuk memperbaiki perihal kebutuhan rumah tangga jika mengalami sedikit kerusakan, sehingga tidak perlu meminta bantuan lagi kepada tukang bangunan.
Hal ini karena tidak dapat dipungkiri kadang terjadi kerusakan kecil pada peralatan rumah tangga yang memerlukan perbaikan. Contohnya saja keran yang longgar, panci yang terbuka ganggangnya, gagang pintu yang perlu diganti dan lain sebagainya.
Alat bangunan banyak jenisnya sesuai dengan fungsinya, mulai dari yang sederhana hingga alat bangunan canggih dengan menggunakan sistem mesin otomatis. Sama halnya dengan jenisnya yang banyak, harga dari alat bangunan juga beraneka ragam bergantung dari kegunaan serta kualitasnya pula. Alat bangunan itu sendiri dapat dijumpai di toko-toko bangunan dengan mudah.
Agar tidak keliru dan mengenali jenis-jenis alat bangunan beserta fungsinya, berikut daftar nama alat bangunan yang beserta fungsinya.
Nama Alat Bangunan | Fungsi Alat |
Martil/Palu | Untuk memberikan tumbukan pada benda, seperti untuk memaku, memperbaiki bentuk benda, penempaan logam ataupun untuk penghancuran. Alat ini juga digunakan untuk mencabut paku. |
Obeng | Membuka atau mengencangkan pasangan sekrup atau baut pada rangkaian alat. Contohnya dalam membongkar cover kipas angin memerlukan obeng. |
Gergaji | Memotong atau membelah papan atau tripleks ataupun benda lainnya dengan cara menggeseknya. Gergaji terdapat dalam beberapa macam, namun yang umum ditemukan adalah gergaji kayu dan gergaji besi. |
Tang | Untuk menjepit, membengkokkan atau membuat lengkungan pada objek, biasanya digunakan untuk kawat-kawat atau logam kecil. |
Pahat | Untuk memotong, mengupas atau membuat lubang pada papan atau balok kayu. Dalam menggunakannya memerlukan alat bantuan seperti palu untuk menumbuknya agar mata pahat dapat bekerja. |
Tang pemotong | Bentuknya mirip tang dan digunakan untuk memotong kawat, besi kecil, seng atau benda keras lainnya. |
Penggaris siku | Sebagai alat ukur panjang serta untuk melihat dan membuat sudut pada bidang ukur. |
Meteran | Sebagai alat ukur panjang dengan panjang ukur yang besar. Meteran ini biasa disebut rollmeter karena bentuknya yang seperti roll. |
Kunci inggris | Untuk melepas dan mengencangkan mur atau baut dengan cara memutar rahang kunci dan menyesuaikan dengan ukuran mur/baut. |
Kunci shock | Untuk melepas atau mengencangkan mur atau baut dengan mata kunci yang dapat diganti-ganti |
Kunci T | Untuk mengendrukan atau memasang mur/baut pada alat secara vertikal dan dapat menjangkau area yang sempit. |
Bor | Alat yang digunakan untuk melubangi tembok kayu maupun tembok beton. Terdapat juga bor hammer yang berfungsi untuk menghancurkan pondasi bangunan atau jalan untuk diganti dengan pondasi baru. |
Sekop | Untuk menggali tanah, membuat lubang, atau memindahkan tanah yang lebih efisien dibandingkan dengan cangkul. Alat ini juga digunakan untuk mencampurkan semen serta memindahkan semen. |
Cangkul | Untuk menggali tanah yang lebih efisien dibandingkan dengan sekop, membuat lubang, dan memindahkan tanah. Kadangkala cangkul digunakan untuk mencampur semen. |
Tangga | Digunakan untuk menjangkau tempat yang tinggi seperti untuk mengganti lampu, mengecat dan lain sebagainya. |
Grinda | Berfungsi untuk memotong plat besi, besi batangan ataupun benda lainnya yang bersifat logam. |
Mesin Ketam | Berfungsi untuk merapikan kayu seperti menghaluskan permukaan kayu dan membuat siku pada sudut kayu agar lebih rapi. |
Kapak | Untuk memotong kayu sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Biasanya alat ini digunakan untuk membersihkan lahan sebelum dilakukan pembangunan. |
Sendok Semen | Digunakan untuk memindahkan semen pada saat pembangunan tembok bata, kadangkala juga dipakai untuk menggali tanah saat bercocok tanam. |
Screed/Perata Semen | Digunakan untuk meratakan permukaan semen setelah semen disebar. Bentuknya bermacam-macam, ada yang dapat digunakan dengan tangan ada juga dengan digunakan bersama orang lain. |
Gerobak dorong | Berfungsi sebagai alat untuk memindahkan semen ataupun material bangunan yang lain. |
Molen Beton | Digunakan untuk mencampurkan semen ataupun campuran beton untuk keperluan membangun. |
Laser level | Alat standar untuk melihat ketinggian dan kerataan suatu tempat. Alat ini juga digunakan untuk memeriksa kerataan dan ketinggian potongan tertanam seperti baut dan jangkar. |
Tang Catut | Berfungsi untuk memotong kawat dan mencabut paku dengan lebih efisien dibandingkan dengan palu. |
Kuas cat | Digunakan untuk mengecat permukaan dinding tembok, kayu plafon dan yang lainnya dengan cara dikuaskan. |
Kuas Roll Cat | Sama halnya dengan kuas cat, alat ini digunakan untuk mengecat permukaan objek namun lebih rapi dan efisien dibandingkan dengan kuas cat. Cara kerjanya dengan menarik naik turun roll chat ini dan cat akan tersapu di dinding dengan rapi. |
Bak cat | Alat ini digunakan untuk menampung bahan cat. Biasanya alat ini disandingkan dengan kuas roll cat. |
Alat Pelindung Diri (APD) | Alat ini sangat penting untuk menjaga diri saat akan melakukan pekerjaan bangunan ataupun hanya sekadar memperbaiki alat. Alat ini berupa kacamata pelindung, sarung tangan pelindung, helm dan lain sebagainya. Pastikan menggunakan APD saat akan menggunakan alat bangunan, terutama jika berhadapan dengan alat beresiko tinggi. |
Demikianlah jenis-jenis alat bangunan beserta fungsinya. Setelah membaca artikel ini, pastikan tidak salah pilih alat bangunan mana yang akan digunakan.